Cara Menjadi Tukang Parkir Pesawat (Marshaller)

Cara Menjadi Tukang Parkir Pesawat (Marshaller) - Meskipun namanya adalah tukang parkir, namun untuk menjadi juru parkir pesawat tidak sama

Baca Juga

Cara Menjadi Tukang Parkir Pesawat (Marshaller) - Meskipun namanya adalah tukang parkir, namun untuk menjadi juru parkir pesawat tidak sama dengan juru parkir yang lainnya. Tidak sembarang untuk mengatur parkir pesawat dan tidak sama dengan mengatur kendaraan. Untuk kendaraan mungkin Anda tidak begitu membutuhkan jukir untuk memarkirkan kendaraan Anda. Apalagi kendaraan roda dua, bahkan ketika berada diparkiran terkadang juga tidak dipedulikan sama yang jaga sepeda.

Begitu juga dengan upah yang diterima, gaji tukang parkir pesawat menurut info yang saya baca ternyata sangat menggiurkan. Sehingga dari sejumlah gaji yang diterima ini, mulai banyak yang melirik untuk menjadi seorang marshaller atau juru parkir pesawat.

Bagaimana dengan jukir pesawat? Tentu saja berbeda, butuh keahlihan khusus untuk mengatur letak pesawat. Bahkan untuk menjadi bagian dari dunia penerbangan ini, juga membutuhkan pelatihan dan pendidikan khusus loh. Jika sudah berhubungan dengan pelatihan, tentunya ada biaya yang harus dikeluarkan untuk menjalani pendidikan dan pelatihan marshaller.

Tidak sembarangan memang untuk menjadi staf lapangan di bandara seperti tukang parkir tetap membutuhkan pengetahuan tentang dunia penerbangan, pintar bahasa Inggris, bahkan juga harus bisa berada pada posisi customer service. Untuk mendapatkan semua keahlihan itu dan juga didukung dengan sertifikat keahlian, butuh proses belajar dan pendidikan.

Apakah di Indonesia ada yang menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan untuk menjadi marshaller? Tentu saja ada. Dan untuk menjadi seorang marshaller persyaratan yang harus dipenuhi terlebih dulu yaitu usia minimal 18 tahun dan maksimal 27 tahun, pendidikan minimal SMA, tidak buta warna, berelakukan baik, dan syarat-syrata lainnya.

Berapa biaya belajar menjadi tukang parkir pesawat? Untuk biaya pendaftaran sekitar Rp 200 ribu dan biaya pendidikan serta pelatihannya sekitar kurang lebih Rp 4 juta selama 1 tahun. Jika Anda berminat untuk menjadi seorang mashaller atau juru parkir pesawat, pastikan untuk memilih intansi yang sudah benar-benar berpengalaman, bersertifikasi dan memiliki kerja sama dengan pihak terkait. Hal ini berhubungan dengan jenjang karir Anda setelah menyelesaikan pendidikan dan pelatihan. Percuma dong jika sudah lulus ternyata tidak digunakan keahliannnya jika hanya jadi juru parkir di pinggir jalan.